Bagian informasi/ Melanjutkan

Kamis, 26/8/2021 M

Peneliti Mahmud bin Ahmad bin Samir bin Syatwiljur  memperoleh gelar magister di bidang Fikih & Usul dari Fakultas pascasarjana Universitas Al-Ahgaff, dengan judul tesis ( Pengecualian Yurisprudensi Islam dan Aplikasinya dalam Madzhab Syafi'i )

Panitia sidang terdiri dari :

1. Dr. Ismail Muhammad Abdu Assalafi, profesor associate Ilmu Usul Fikih di University of the Holy Qur’an & Islamic Science ( ketua dan pembanding eksternal)
2. Dr. Abdurrahman bin Toha Al-Habsy, asisten profesor Ilmu Fikih dan Usul Fakultas Syariah & Hukum Univ. Al-Ahgaff (pembanding internal)
3. Mustofa Hamid bin Sumaith, kepala prodi Ilmu Fikih & Usul Fakultas Pascasarjana Univ. Al-Ahgaff (pembimbing)

Peneliti Mahmud bin Ahmad bin Samir bin Syatwiljur  termasuk salah satu alumni Fakultas Syariah & Hukum di Univ. Al-Ahgaff, tesisnya mendapat apresiasi baik dari para pembanding yang memperkaya penelitiannya dengan koreksian dan catatan.

Sidang dihadiri oleh para dosen, peneliti dan juga para mahasiswa.